Selasa, 15 Juni 2010

Siluman Amerika ditelanjangi Militer Serbia

Kemisteriusan pesawat F-117 Nighthawk alias Stealth (Siluman) yang menurut militer AS kedap radar, akhirnya "tertelanjangi" oleh radar modifikasi kecil milik Kolonel Zoltan Dani (personil militer Serbia) yang berhasil menembak jatuh pesawat tersebut di kegelapan malam.

Amerika secara rahasia mengembangkan teknologi F-117 sekitar tahun 1970an. Pesawat tersebut digunakan pada 1983 dan diresmikan 1988. Diuji coba pertama pada perang Panama 1989 dan menjadi bintang pada perang teluk 1991.

Jauh sebelum 1999, Zoltan Dani sangat tertarik dengan bagaimana cara mendeteksi keberadaan Stealth di kegelapan malam dengan menggunakan radar. Saat malam pertempuran di tengah gulita malam tanpa sinar bulan, Zoltan Dani mendeteksi keberadaan Stealth dengan bantuan radar buatan Serbia yang telah dimodifikasi sedikit. Segera saja Dani menembakkan misil buatan Uni Sovyet, SA-3 GOA.

Selain kehilangan F-117 (Stealth) Nighthawk, militer AS juga kehilangan F-16. Modifikasi radar milik Dani itu membuat citra militer dan ilmuwan AS runtuh. "Siluman" yang dikatakan tak terdeteksi radar akhirnya benar-benar tertelanjangi di tanah balkan. Meskipun Serbia kalah dalam perang tersebut (Juni 1999).

"Amerika berperang terlalu percaya diri." kata Dani.
"Mereka berpikir dapat menggilas kami (Serbia) tanpa perlawanan sedikitpun, saat itu mereka beraksi layaknya amatiran." Ujarnya.

sumber : jawapos (AP) 2007 dengan perubahan

2 komentar:

  1. arogansi amerika...kalah juga sama radar yang dimodif

    BalasHapus
  2. haha, bener bro!!

    dapat disimpulkan sampai saat ini gak ada pesawat yang kedap radar...

    BalasHapus

jangan lupa komentarnya yaaa :D
komentar anda adalah apresiasi untuk para blogger.