Rabu, 27 Juli 2011

Introspeksi

Saat saya menulis ini adalah tanggal 27 juli 2011.

Kemarin lusa sebuah insiden kecil di rumah saya. ada aroma bensin di ruang tamu. setelah di cek, motor saya adalah sumber aroma itu. setelah dicek lebih detail lagi, tangki bensin motor saya ternyata bocor. motor saya adalah motor Honda Megapro tahun 2008. sebenarnya bukan motor saya se.. tapi motor yang dibelikan orang tua saya untuk saya sebagai hadiah. hadiah karena masuk SMA favorit di kota saya.

Beberapa hari yang lalu saya sempat berpikir. selama ini kalau perjalanan Gresik-Surabaya dengan menggunakan motor saya itu, bensin yang dikeluarkan cukup banyak. Saat ini saya sudah diterima di ITS Surabaya. jarak rumah dengan SMA saya di Gresik hanya 6 km. tapi untuk jarak tempat saya menginap di Surabaya dengan ITS sekitar 10 km. kalau dipakai reguler, sepeda saya termasuk boros untuk jarak seperti itu. saya berpikir untuk menggunakan sepeda bebek yang faktanya paling irit dibanding sepeda matic ataupun sepeda sport (laki). kenapa saya dulu tidak minta dibelikan sepeda bebek.. malah justru meminta sepeda sport..

Pikiran saya terbang menerawang 3 tahun yang lalu. Siswa baru telah diumumkan. dan saya diterima di SMAN 1 Gresik. SMA favorit di kota saya. sebagai hadiah, saya meminta sepeda motor. mungkin karena saking senangnya, kedua orang tua saya mengiyakan permintaan saya itu. sebelumnya saya menggunakan sepeda Honda astrea star. sepeda yang cukup kuno buat saya, tapi sangat irit. ketika memakainya, ada saja yang mengejek saya. karena masih anak-anak, saya termakan ejekan mereka. saya pun berniat memiliki sepeda baru yang lebih "wah" dari sepeda teman-teman saya. Cuman berpikir gengsi dan ada rasa malu, saya justru membuat oarng tua saya merogoh isi kocek dalam-dalam. 18 juta waktu itu harga sebuah megapro. harus berpindah tangan dalam waktu yang singkat. waktu itu saya tidak berpikir sama sekali tentang itu.

Kalau dibandingkan dengan dana yang dikeluarkan orang tua saya ketika lolos SNMPTN dan masuk ke ITS, hampir setara dengan harga hadiah untuk saya ketika masuk SMA. biaya daftar ulang di ITS jalur SNMPTN tulis adalah 8,3 juta. lalu saya dibelikan laptop dengan harga 7,2 juta. belum lagi biaya-biaya yang lain untuk keperluan pribadi saya. saya benar-benar menyesal. Harusnya waktu masuk SMA, saya tidak termakan nafsu saya.

Ketika pergi ke hi-tech mall Surabaya untuk membeli laptop, rasanya benar-benar tidak terpikirkan. uang 7,2 juta yang jika dimasukkan dalam dompet saya tidak akan muat itu, harus hilang dalam sekejap. apalagi ketika orang tua saya mengeluarkan uang 18 juta hanya untuk sebuah sepeda motor.. harusnya saya meminta yang tidak muluk-muluk tapi benar-benar efektif untuk mobilitas saya. padahal sepeda bebek bisa didapat dengan harga sekitar 10 jutaan.. astaghfirullah.

Beberapa hari yang lalu saya juga mendapatkan sebuah jawaban sempurna tentang hakikat hidup ini dalam sebuah esq di kampus. dan sesungguhnya setiap manusia sudah melakukan perjanjian terhadap tuhannya. bahwa tidak ada tuhan selain Allah, dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah. hakikatnya kita hidup karena Allah, dan matipun karena Allah. Dunia adalah tempat kita mencari ridho Allah. segala yang kita rencanakan dan usahakan haruslah dengan tujuan yang baik dan dengan niat karena Allah. bukan karena ego dan gengsi..

Astaghfirullah..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jangan lupa komentarnya yaaa :D
komentar anda adalah apresiasi untuk para blogger.